我的家

    Dua bulan ini aku belajar yang namanya jarak
    Jarak adalah ketika kau berjauhan dengan apa yang kau senangi, berjauhan dengan hal yang                 kau ingin selalu berada di dekatnya
    Dan kurasa, sekarang aku berada cukup jauh dari rumahku. . .

Rumah. . .
Tempat dimana kita biasa kembali pulang, tempat dimana tiada lagi tujuan untuk kemana pergi selain kesana... satu-satunya tempat yang membuatmu merasa aman dibandingkan tempat lainnya

   Sebenarnya, apakah arti rumah itu sendiri? apakah rumah adalah sebuah tempat beratap yang melindungimu dari panasnya matahari dan rintikan hujan? atau rumah adalah saat kau tinggal bersama orang-orang yang biasa disebut ibu. ayah, adik/kakak? atau malah, rumah adalah ketika kau bisa melepaskan semua lelahmu setelah menjalani kehidupan diluar sana?

    Bagiku,rumah adalah ketika kau bersama orang yang kau rasa keluarga, rumah adalah tempat dimana kau berada dekat dengan orang yang mengerti suasana hatimu, yang memahami apa yang kau rasakan dalam hatimu. Bersama dengan orang yang merasa bahwa kehadiranmu membuat hal itu disebut rumah...cukup itu.

   Tapi sekarang, setidaknya ada seseorang yang bisa membuatku seolah berada dirumahku, yang membuatku merasa bahwa aku tidak benar-benar jauh dari rumah. Seseorang yang bisa kuajak berbagi tentang apa yang kulalui di luar sana. . .

   Terkadang aku merasa hidup seperti sandiwara, penuh dengan drama, alurnya seperti dibuat oleh seseorang sementara kita seperti pemain yang harus menjalani alur tersebut. Tapi kita  pemain yang nyata.
  Mungkin terkadang sebuah cerita tidak selalu menceritakan yang sebenarnya, terkadang lelah sekali jika harus menjalani hidup dengan cerita-cerita yang tidak kita harapkan. Terkadang kau ingin cepat mengakhiri cerita ini dan berharap kejadian sebenarnya tidak seperti ini. Tapi itulah hidup, kau akan menjalani apa yang kau suka bahkan kau tidak suka, kau akan bertemu dengan seseorang yang tidak terduga , tidak tahu apakah orang itu akan tinggal di dalam hidupmu membawa kebaikan atau malah orang itu akan pergi dan meninggalkan luka bagimu.
  Dan akhirnya, kau hanya ingin kembali pulang...pulang ke tempat yang kau sebut rumah, tempat dimana kau bersama dengan orang yang mengerti suasana hatimu, merasakan apa yang kau rasakan, dan membuatmu merasa bahwa kau tidak sendirian menjalani sandiwara-sandiwara ini, kau punya seseorang yang nyata untuk menemanimu menjalani harimu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

San-x Character List ^O^

Rilakkuma (● ㉦ ●)

"Twilight Saga's Stuff"